Kisah Ular Boa
vs Gergaji
دخل أفعى ورشه
وبينما كان يتجول هنا وهناك
Dan di saat ia sedang
berjalan2 kesana kemari
مر جسمه من فوق المنشار مما ادى الي جرحه جرحا بسيطا
Badannya melewati gergaji
yang menyebabkan ia terluka ringan
ارتبك أفعى وكرده فعل قام ب عض
المنشار!
Ular boa bingung dan sebagai
reaksinya ia menggigit gergaji !
مما أدى الي سيلان الدم حول فمه ...
Yang menyebabkan darah mengalir
dari mulutnya …
لم يكن يدرك أفعى ما يحصل
Ular boa tidak menyadari apa
yang sedang terjadi
واعتقد ان المنشار يهاجمه
Ia pikir gergaji
menyerangnya
وحين تيقن بأنه سيموت لا محاله
Dan ketika ia yakin kalo tak
pelak lagi ia akan mati
قرر ان يقوم برده فعل قويه
Ia memutuskan membalas
dengan sekuat tenaga
فالتف بكامل جسمه حول المنشار خنقه حسب اعتقاده
Maka ia membalikkan seluruh
badannya ke gergaji dan melilitnya sesuai dengan keyakinannya
ففقدت حياته
Hingga matilah ia …
أحيانا ...
Terkadang …
نحاول في لحظه غضب ان نجرح غيرنا
Saat kita marah kita berusaha
menyakiti orang lain
فندرك بعد فوات الاوان أننا لا نجرح الا أنفسنا
Setelah semuanya terlambat
kita baru menyadari bahwa kita tidak menyakiti kecuali diri kita sendiri
الحياة أحيانا تحتاج إلى :
Kehidupan terkadang
membutuhkan :
تجاهل أحداث , تجاهل أشخاص
Cuek terhadap kejadian2, Cuek
terhadap orang
تجاهل أفعال , تجاهل أقوال
Cuek terhadap sikap2, cuek
terhadap omongan2
فليس كل أمر يستحق "ردة فعل"
Tidak semua hal layak “ditanggapi/dibalas/dikasih
reaksi”
قد تضرك أو ربما تقتلك !
Bisa jadi hal itu akan
mencelakakanmu atau mungkin membunuhmu!
ما أجمل وصية الرسول صلى الله عليه وسلم ... (لا تغضب!)
Sungguh indah wasiat Rosululloh
shollallohu ‘alayhi wa sallam … (Jangan Marah!)
Diterjemahkan oleh : Asyiqotu Firdausir Rohman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar